Kamis, 08 November 2012

Pembelajaran Sains AUD


DEFINISI SAINSSains  bagi anak usia dini adalah upaya mendorong anak mengeksplore lingkungan di sekitar, sains tidak merupakan waktu yang menyimpan pengalaman lainnya, ini pendekatan yang terintegrasi, berkelanjutan dalam pemikiran anak dan membangun dasar pemahaman, tentang dunia.PEMBELAJARAN SAINSAda beberapa kemampuan dasar menggunakan proses saintifik yaitu :1.      Mengamati
Anak bisa terdorong untuk melihat secara lebih cermat pada tindakan yang lebih spesifik atau sebuah informasi. Contohnya anak bisa terdorong untuk mengobservasi tingkah laku burung ketika di darat, apakah burung tersebut bberjalan atau meloncat ?2.      Mengklasifikasikan
Anak bisa mengklasifikasikan balok melalui bentuk, kelompok benda-benda yang tersimpan di area seni, atau jenis-jenis kancing, daun-daunan, kerang-kerangan atau koleksi lainnya.3.      Membandingkan
Membandingkan adalah proses memutuskan objek dan kejadian pada pada persamaan dan percobaan. Contohnya anak bis membandingkan daun bunga daisy dengan bunga mawar lainnya.  4.      Mengukur
Mengukur adalah proses kemampuan dasar yang perlu untuk mengumpulkan data. Pengukuran tidak harus menggunakan pengukuran yang berstandarisasi. Anak bisa mengukur dan memotong lembaran panjang dari tanaman buncis, membandingkan ukuran dari biji-bijian atau atau bebatuan dan sebagainya. 5.      Mengkomunikasikan.
Mengkomunikasikan adalah proses kemampuan dasar lainnya. Mereka  bisa membicarakan tentang apa saja yang mereka temui, membuat rekaman bergambar, membuat grafik dan mengumpulkan data.6.      Melakukan percobaan
Guru bisa membantu anak berfikir tentang aktifitas bermain seperti sebuah percobaan dengan dengan kemampuan bertanya dan mendorong anak untuk merefleksikan tindakan mereka dan hasil dari hasil tersebut.7.      Menghubungkan, menarik kesimpulan dan penerapan
Yaitu dalam beberapa cara :1.      Menghubungkan adalah proses penggambaran abteraksi dari bukti-bukti yang nyata. Contohnya anak yang mengobservasi air yang membeku mungkin tidak bisa menghubungkan mengapa air menjadi cair karena suhu.
2.      Menarik kesimpulan adalah kemampuan untuk memutuskan sebab dan akibat yang berhubungan atau fenomena. Contoh yang tidak bisa diamati adalah kejadian fenomena yang termasuk  listrik dan kemagnetan.
3.      Penerapan adalah penggunaan informasi dari pengalaman untuk mrenemukan, menciptakan, menyelesaikan masalah baru dan menyimpulkan beberapa kemungkinan.
MENGAJARKAN SAINSMemastikan keselamatan1.      Peralatan harus kokoh dan dalam keadaan baik.
2.      Penggunaan dari sumber-sumber panas harus benar-benar  diawasi.
3.      Tanaman yang ada diruangan kelas harus aman dari racun.
4.      Bak mandi dan kolam air harus tetap diawasi.
5.      Peralatan seperti pisau dan palu dalam keadaan baik dan harus dalam pengawasan.
Konsep pengajaran dasar dan mendorong sikap positif.1.      Konservasi =>  pentingnya sumber daya alam yang terbatas.
2.      Rasa hormat pada hidup => belajar menghormati kehidupan dan tidak menghancurkannya.
3.      Rasa hormat pada lingkungan => menjaga lingkungan dari sampah, dan sampah-sampah bisa didaur ulang untuk menjadi benda-benda yang bermanfaat.
Merencanakan urutan dari aktifitas1.      Memperkenalkan aktifitas
2.      Selama beraktifitas
3.      Setelah melakukan aktifitas
 The National Science Education (NSE) mengidentifikasi mengidentifikasi delapan kategori isi untuk siswa di taman kanak-kanak yaitu :1.      Mempersatukan konsep dan proses
2.      Sains sebagai pemeriksaan
3.      Sains fisik
4.      Sains kehidupan
5.      Sains bumi dan luar angkasa
6.      Sains dan teknologi
7.      Sains secara pribadi dan Perspektif Sosial
8.      Sejarah dan sains alam (NRC 1996)
MENGINTEGRASIKAN  SAINS KE DALAM  KURIKULUMConezio dan french (2003) membagi beberapa keuntungan dari penempatan sains pada pusat kurikulum  :1.      Sains menjawab kebutuhan anak untuk belajar tentang dunia dan sekitarnya.
2.      Pengalaman setiap hari anak menjadi dasar untuk sains. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar